Pontianak, 9 September 2024 – Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungpura (UNTAN) kembali menyelenggarakan PULAI (Pengembangan Kurikulum dan Akademik) Series ke-16 dengan mengangkat tema “The Importance of Freshwater Biodiversity.” Kegiatan yang berlangsung di Ruang Ramin Fakultas Kehutanan UNTAN ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman di bidang keanekaragaman hayati air tawar, yaitu Prof. Khairul Adha A Rahim dari Universiti Malaysia Sarawak dan Assoc. Prof. Alexandra Ziertz dari Nottingham University, Inggris.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Kehutanan UNTAN, Ibu Dr. Ir. Farah Diba, S.Hut., M.Si., IPU. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya tema yang diangkat dalam PULAI Series kali ini, mengingat peran vital keanekaragaman hayati air tawar bagi keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan lingkungan, terutama dalam konteks ekosistem Indonesia yang kaya akan sumber daya air.
Prof. Khairul Adha A Rahim dalam pemaparannya menjelaskan tentang kekayaan biodiversitas air tawar di Asia Tenggara serta tantangan yang dihadapi dalam upaya konservasi. Ia juga menyoroti pentingnya pengelolaan ekosistem perairan secara berkelanjutan untuk menjaga keseimbangan keanekaragaman hayati.
Sementara itu, Assoc. Prof. Alexandra Ziertz membahas peran keanekaragaman hayati air tawar dalam mendukung ketahanan pangan dan ekonomi. Beliau juga mengajak para peserta untuk berkolaborasi dalam penelitian lintas disiplin yang bertujuan melestarikan biodiversitas air tawar di tingkat global.
Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah akademisi, mahasiswa, dan para pemerhati lingkungan yang antusias berpartisipasi dalam sesi diskusi interaktif dengan para narasumber. Diharapkan, acara ini dapat mendorong peningkatan pemahaman serta komitmen dari semua pihak dalam menjaga dan melestarikan keanekaragaman hayati air tawar sebagai aset yang berharga.